السلام عليكم ورحمة الله وبركاتة
YA RABB BERILAH CINTAMU, WALAU SETETES BIARKANLAH : HATI, PIKIRAN, TUBUH KITA SELALU MENDEKAT PADA-NYA

Facebook Halimi Zuhdy

Sabtu, 27 September 2025

Memahami Perbedaan Tarbiyah, Ta‘lim, Ta‘allum, dan Tadris

Memahami Perbedaan Tarbiyah, Ta‘lim, Ta‘allum, dan Tadris

Halimi Zuhdy

Dalam percakapan sehari-hari, istilah tarbiyah, ta‘lim, ta‘allum, dan tadris sering digunakan secara bergantian. Padahal, dalam khazanah bahasa Arab klasik maupun modern, istilah-istilah ini memiliki makna yang berbeda. Seperti kegiatan yang terkait dengan aqlam (pena), ada banyak istilah yang digunakan, walau sama-sama tentang "menulis", seperti; muallif, syair, adib dan lainnya (akan dibahas selanjutnya). 
Dalam beberapa mu'jam dan musthalahat at-tarbawiyah wa at-ta'alim beberapa perbedaan istilah tersebut sebagaimana berikut: 

Tarbiyah (التربية)

Secara bahasa, tarbiyah berasal dari kata ربّى – يربّي yang berarti menumbuhkan, memelihara, dan mengembangkan.

التربية هي عملية شاملة تهدف إلى تنمية الإنسان من جميع جوانبه: العقلية، الجسدية، النفسية، والاجتماعية

Tarbiyah tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga membentuk akhlak, menanamkan nilai, serta mempersiapkan seseorang menjadi pribadi yang utuh dan bermanfaat bagi masyarakat.

Ta‘lim (التعليم)

Ta‘lim berasal dari kata علّم – يعلّم yang berarti memberikan ilmu atau pengetahuan.

التعليم هو نقل المعارف والمهارات والمعلومات من المعلّم إلى المتعلّم

Fokusnya adalah penguasaan ilmu dalam bidang tertentu seperti matematika, sains, atau bahasa. Dengan demikian, ta‘lim adalah bagian dari tarbiyah, tetapi cakupannya lebih sempit.

Ta‘allum (التعلّم)

Berbeda dengan ta‘lim yang berpusat pada guru, ta‘allum berpusat pada murid. Kata ini berasal dari pola تفعّل yang menunjukkan usaha aktif dari diri sendiri.

التعلّم هو العملية التي يقوم بها الفرد لاكتساب المعرفة والمهارات من خلال التجربة أو الملاحظة أو الدراسة

Singkatnya, ta‘lim berarti guru mengajar, sedangkan ta‘allum berarti murid belajar.

Tadris (التدريس)

Tadris berasal dari kata درّس – يدرّس yang bermakna mengajarkan secara terstruktur.

التدريس عملية مركبة تشمل التعليم إضافة إلى التخطيط والتقويم والتفاعل الصفي

Dalam dunia modern, tadris identik dengan teaching, yaitu proses profesional di ruang kelas dengan perencanaan, metode, dan evaluasi yang jelas.

Tarbiyah/التربية adalah istilah paling luas karena mencakup pembentukan akhlak, karakter, dan kepribadian. التعليم (Ta‘lim) merujuk pada proses penyampaian ilmu dari guru, sedangkan التعلّم (Ta‘allum) adalah proses belajar aktif dari murid. Adapun التدريس (Tadris) merupakan pengajaran formal yang sistematis dengan metode, perencanaan, dan evaluasi. Dengan memahami perbedaan istilah ini, kita bisa lebih tepat menggunakannya sesuai konteks.

Oh ia, contoh sederhana dari empat istilah di atas; tarbiyah seperti seorang guru yang tidak hanya mengajarkan matematika, tetapi juga membimbing murid agar disiplin, jujur, dan berakhlak baik sedang melakukan tarbiyah, karena mencakup pembentukan karakter dan kepribadian. Ketika guru bahasa Arab menjelaskan kosakata baru di kelas, itu disebut ta‘lim, yaitu aktivitas menyampaikan ilmu. Sementara seorang murid yang belajar sendiri di rumah, membaca buku, mencatat, dan berlatih soal hingga paham sedang melakukan ta‘allum, sebab ia berusaha aktif memahami ilmu.

Adapun ketika seorang dosen mengajar di perguruan tinggi dengan mengikuti silabus, menggunakan metode diskusi, presentasi, serta memberikan ujian akhir semester, maka proses formal dan terstruktur itu disebut tadris. Dengan contoh sederhana ini, perbedaan antara tarbiyah, ta‘lim, ta‘allum, dan tadris menjadi lebih jelas dan mudah dipahami dalam kehidupan sehari-hari.

Maraji' 

ابن منظور، لسان العرب، مادة (ربى، علم، درس)
الراغب الأصفهاني، المفردات في غريب القرآن
عبد السلام دائل، "الفرق بين التعليم والتدريس والتعلّم"، منتدى د. عبد السلام دائل (2012)
مركز التعلّم المرئي، "الفرق بين التعليم والتدريس" (2024)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar