السلام عليكم ورحمة الله وبركاتة
YA RABB BERILAH CINTAMU, WALAU SETETES BIARKANLAH : HATI, PIKIRAN, TUBUH KITA SELALU MENDEKAT PADA-NYA

Facebook Halimi Zuhdy

Kamis, 26 Agustus 2021

Menelisik Asal Kata Jima'

Halimi Zuhdy

"Bapak pengikut Taliban ya?" seseorang mengirim pesan lewat WA pada saya.

"Lo, kok bisa Ananda menuduh saya pengikut Taliban! " saya balas pesan dengan super cepat, hanya ingin tahu mengapa ia menuduh saya sebagai pengikut Taliban.
"Buktinya, Bapak kemarin menulis Taliban!" jawab orang tersebut dengan imoji marah 😡. 

"Oh, gitu, emang kalau saya Talib (tanpa an), kenapa?, emang apa urusan Bapak dengan Taliban ?! " saya hanya tersenyum dengan imoji 🤓

Orang tersebut lama tidak menjawab, kemudian saya kirim pesan WA lagi.

"Pak/Mas/Mbak (saya tidak tahu siapa pengirim pesan itu), seperti saya menulis tentang kata Jima', maka tidak harus saya melakukan itu. Minimal saya mengenal artinya. Jangan terlalu sempit dalam berpikir, bila menemukan tulisan, baca dengan baik-baik, renungkan, baru tanggapi". Ternyata ia sudah memblokir nomor saya. Entah kenapa?

Karena saya tidak sempat menjelaskan kata jimak pada orang tadi, maka saya tulis saja di sini. Wkwkw

Jimak dalam KBBI hanya memiliki satu arti, bersetubuh. Sebenarnya kata ini memiliki beberapa arti di antaranya, periuk besar (qadrun jima'), kumpulan sesuatu (jam'u) dan beberapa arti lainnya. Kalau kita perhatikan, kata Jimak adalah derivasi dari jama'a- yajma'u (جمع-يجمع), mengumpulkan, menggabungkan, mempersatukan, menghimpun dan mengkobinasikan.

Keindahan bahasa Arab, semua kata yang berakar huruf  Jim ( جيم) mim (ميم) Ain (عين) bermakna berkumpul, berkelompok, atau berhimpun. 

Jimak yang dimaknai dengan bersetubuh, karena berkumpulnya dua orang (lawan jenis). Mari kita lihat beberapa kata yang berasal dari derivasi jim-mim-ain, misalnya kata Jum'at (جمعة), dinamakan Jum'at karena pada hari tersebut umat Islam berkumpul untuk melaksanakan shalat Jum'at (dapat dibaca tulisan saya asal usul Hari Jum'at). Masjid Jami' (جامع), tempat orang-orang melakukan shalat berjamaah, terutama yang dibuat tempat untuk shalat Jum'at. Jami' juga bermakna, menyeluruh, mencakup, kolektor dan bermakna umum. Shalat ber-Jama'ah (جماعة), shalat yang dilakukan bersama-sama. Jama' (جمع), mengumpulkan satu shalat pada waktu shalat yang lain, seperti shalat Jamak Takdim Dhuhur dan Ashar.

Masih banyak contoh lainnya, ada Jam'iyyah (جمعيّة) organisasi. Jami'ah (جامعة) bermakna universitas. Jum'un (جمع) kepalan tangan. Majma'(مجمع) bermakna; konvensi, perhimpunan, pertemuan,  perkumpulan, kotak, peti dan kaleng. Mujamma'(مجَمَّع), komplek, campuran,  kelompok. Jamik (جميع), semua, seluruh. Mujtama' (مجتمع), masyarakat, komunitas. Majmuah (مجموعة), kelompok, koleksi, kumpulan, himpunan. Dan masih banyak kata-kata yang berasal dari tiga huruf tersebut. Semua kata dengan tiga huruf di atas, memiliki satu arti, berkumpul (lebih dari satu orang). 

Untuk mempermudah dalam mengajarkan bahasa Arab pada siswa dan untuk menambah kosa-kata, maka bisa dinarasikan, seperti, "Pada hari Jum'at saya pergi ke masjid Jami' untuk melaksanakan shalat Jum'at dengan ber-Jama'ah, saya bertemu dengan teman sekelas, kemudian ngajak ke Jami'ah (kampus) untuk mendiskusikan Jam'iyyah yang ada di beberapa kota". Dan seterusnya... Asyikkan. 

Kata Jima' mengarah pada persetubuhan suami istri, karena suami istri melakukan perkumpulan rahasia. Sebenarnya kata ini halus sekali, jauh dari jorok, tetapi karena sering digunakan dengan kata-kata yang jorok, maka terkesan kata jima' adalah kotor.

******
link di bawah ini membicang tentang pola-pola kumpulan dalam bahasa Arab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar